KISAH INSPIRATIF 01 : MY PASSION , MY LIFE SAVER


Seseorang,pernah mengatakan sesuatu kepada ku.Kata-kata yang legit untuk di santap dan masuk merangsang mnuju otak ku yang masih labil.Perkataan nya terngiang diotak ku hingga aku bisa berdiri diantara semua puncak dunia,terbentang dan dikenal oleh milliaran manusia.
“Sukses itu adalah pilihan,namun untuk menggapainya membutuhkan tenaga,keringat dan air mata.”

Kisah ini dimulai pada saat malam itu.Malam seribu malam.Dimana,aku merasakan untuk pertama kalinya  dalam hidupku,malam begitu menyiksa dan begitu gelap.Saat dimana rumah ini,rumah yang ku jejalkan ilmu,kasih sayang,cinta,rasa sayang,suka dan duka,bersimba air mata yang begitu banyak.Malam yang suram bagiku,harus aku hadapi.Sakit datang silih berganti,hatiku teriris begitu saja.Hati ku hancur bagaikan angan yang terhempas.Buta dan tak tahu harus kemana.

“Kamu itu cowok !!! Ngapain kamu mau jadi hairstyling!? Ini niih juga ! Bedak ! Astaga Tuhan ! salah apa aku ini!?”,pria itu,pria yang sudah menggendong ku ke sana dan kesini,pada akhirnya tumbang,bukan raga nya,namun hatinya.

“Berulang kali ayah melihat mu juga memakai bedak papa biarkan,papa nasihati,tapi ini sudah keterlaluan ! Kamu mau jadi apa?! Mau jadi bencong?! Malu-maluin keluarga saja !”,ia melempar kembali benda apapun tepat di depan matanya itu.

Image result for parents fight on tumblr

“Bukan pah! Dari sana aku dapet uang ! Jangan di buang!”,pintaku.

“Buang saja pah! Anak kayak gini.Ibu sudah tidak sanggup lagi! Mending kamu pergi saja dari rumah.”
Petir,seketika menyambar pertikaian diantara kami.Keluarga,mereka sebut demikian.Tak ada lagi harapan bagi ku.Yang bisa kulakukan hanyalah meratapi nasib dan membiarkan kegelapan malam,dan deras nya hujan membasahi kulit dan baju yang berada di dalam tas ku ini.Cobaan,itulah yang mereka pikirkan.Entah apa yang mereka lakukan setelah aku mencabut nama ku dari kartu keluarga yang di laminating itu.Semua nya nanar.Pandangan ku pun sudah tak mampu bermuara.Hingga pada akhirnya,aku singgah di tepi pulau dan terlelap dalam kesunyian dan air mata.

“How can you become very famous and to be the best makeup artist in asia?”

Well,it’s really hard for me to get in this statue.But,my journey is never be stop only in here.I have a lots of responsibility to do,and also many works that should I do.If you ask me how,well I really get attention with my job.I work as my passion.I do whatever I want.And always practice.Although your family or your friends never support to you,just go ahead for your passion.

Sengatan mentari yang sudah meninggi memaksa cairan dari dalam pori-pori ku keluar dengan ganas nya.Langkah kaki ku terus saja mengayun,sana dan sini.Seakan-akan kaki ku ini mencari tempat persinggahan,dan memohon untuk menetap.Ah iya,aku hampir saja lupa.Nama ku Sigit.Umur ku sudah 20 Tahun.Belum saja usai masa matang ku,maupun mencium aroma skripsi,aku sudah terjatuh dalam masalah seperti ini,dan memaksa ku keluar dari ranah perkuliahan.

Sedari aku kecil,jujur saja,sifat ku memang seperti seorang wanita.Tak terlalu tinggi,kuning langsat warna kulit ku,bulu mata yang lentik,sehingga kerap kali aku di sebut banci.Marah?Tidak.Sedari kecil,makanan ku hanyalah nasi,ditambah dengan cemoohan dari mereka yang selalu mengatai ku.Aku tak terlalu ambil pusing dengan itu.

Semua orang didunia,pasti memiliki sebuah “passion” dalam hidupnya.Ada yang menyukai computer,bermain sport hingga make up sekalipun.Aku,jujur saja sangat menyukai dunia make up.Entah mengapa aku menyukai nya.Pernah sering kali aku mendapatkan tawaran untuk make up pelepasan,ataupun perorangan dan aku sangat senang saat mereka mengatakan polesan ku sangat bagus.
Namun,itu jugalah yang menjadi boomberang bagiku.Passion yang sejatinya hanya dimiliki oleh kaum hawa,merambat dan masuk kedalam pori-pori otak ku untuk melakukan hal yang sama seperti mereka.Apa yag salah?Siapa yang salah jika aku seperti ini?Apakah salah seorang remaja pria menemukan passion nya dan mendapatkan feedback dari jasa nya dan mencukupi kebutuhan nya ia sendiri? Namun sekali lagi,lingkungan sekitar lah yang tak mendukung ku demikian.Rasa nya ingin mati saja.
Kejam nya perkotaan yang katanya memiliki sejuta profersi ini,masih sulit aku tempuh.Perlahan namun pasti,kaki ku berjalan menyusuri jalanan setapak sembari membenamkan kepala ku menutup dunia.Langkah ku terhenti,saat aku menemukan pamflet yang membuat mata ku terbelalak.Hati ku berdegub kencang.Semua peringai perkotaan membuat ku tuli seketika.Mata ku menalar kesana dan kesini.\

DI CARI TENAGA PRIA UNTUK SALON INDAH

SYARAT :
BERUMUR DIATAS 20 TAHUN ATAU LEBIH
BERPERILAKU BAIK DAN SOPAN
MEMILIKI PENGALAMAN SEBELUMNYA
KIRIMKAN CV KE : SALON INDAH JALAN AHMAD YANI 90XX

Image result for sad photos on tumblr

Ini kah tujuan ku selanjutnya? Apakah langkah kaki ku akan menemukan titik terang nya?Ataukah hanyalah bualan biasa berganti angin?Pikiran dan hati ku merasa suhu panas dan dingin kala itu.Sungguh.Inilah yang aku cari.Semoga ini adalah tempat ku bersimpuh.

“You start your job when you were teenagers right? 25 years old.Do you have any unique experiences for it?”

Ahahaha of course I have..well honestly I never publish my real story to public,but maybe I should came out from this.I would say that,I have an experience with my boss on that time.When I was 20 and work there.All start from when I was worked there

Pepatah pernah mengatakan,”Kehidupan itu layak nya roda,terkadang diatas,namun terkadang pula kita berada dibawah.Untuk mencapai kesuksesan,banyak steps yang harus kita lewati.Kesabaran dan kegigihan yang menjadi kunci utama nya.Sama seperti sekarang.Setelah aku diterima menjadi staff,aku sudah mulai terbiasa dengan semua nya.Bergaul dengan lingkungan dan keadaan yang baru.Pun teman-teman baru.Salon ini berada di suatu mall,lantai paling atas.Pengunjung setiap hari datang silih berganti.

Saat ini aku sudah bekerja selama seminggu di saloini.Menyapu,mengepel,membersihkan serpihan derajat para wanita yang sudah bersimbah di lantai pun aku geluti semuanya.Aku percaya dengan suatu proses.Karena proses lah yang membentuk kita,seperti apa di masa yang akan datang.Ada seseorang yang mengatakan kepada ku,”Proses tidak pernah menghianati hasil.” Untuk berteduh dari dingin dan panas nya hari,aku diizinkn untuk tidur di salon ini.Walau hanya bergelarkan Koran yang tipis tanpa adanya bantal untuk bersandar.

Saat pagi hingga siang,aku bekerja di salon ini.Saat sore hingga malam tepat pada saat salon akan tutup,aku bekerja menjadi pelayan di food court lantai tiga di mall ini.Upah tak seberapa,namun membuat ku sedikit demi sedikit mandiri.Aku banyak belajar dari salon ini,cara mewarnai rambut,mencuci rambut,memotong rambut dan lain-lain.Saat aku berada di salon,aku ingin sekali melayani tamu.Namun,karena aku masih dalam masa percobaan,aku harus menunda nafsu ku untuk bekerja menjadi staff tetap.

Kerap kali pula bos ku atau bisa dikatakan owner dari salon ini datang bermain.Ia sudah berusia dua puluh tujuh tahun.Belum menikah.Paras nya yang tampan pasti semua wanita menyukai nya.Badan nya pun atletis.Namun beberapa staff terutama staff pria mengatakan kepada ku.”Iiih dia mah kagak suka cewek.Suka nya kayak kite-kite gini.”,ceplos nya.”Gue aja sudah pernah di gituin ma die huahah.”

Sedikit takut saat mereka mengatakan hal yang demikian.Namun,entah aura apa yang menahan ku untuk keluar dari tempat tersebut.

Tak terasa sudah tiga bulan aku bekerja,dua bulan lalu aku sudah menjadi pegawai tetap di salon ini.Semenjak ada kehadiran ku,pelanggan datang silih berganti,dua kali lipat dari sebelumnya.Semua senior ku sangat bangga kepada ku.Aku menangkap materi yang mereka berikan dengan cepat dan tepat.Mungkin itu pula salah satu alasan,mengapa mereka menyukai kehadiran ku.
“And then what happen to you?”
“This Is gonna be long story ever….
            
            Entah angin apa yang membawa wanita itu masuk dan singgah di salon ini.Entah apa yang terjadi kala itu.Entah apa yang terjadi saat bulan menyembunyikan cahaya nya.Entah apa yang terjadi saat hujan tak berhenti terjatuh.Bagaikan terompet sangkakala,aku terhenti.Menatap nya.Menalarnya,pun aku membelalak kan mata ku.Pria yang kukenal pun ikut bersama nya.Tak banyak berubah.Wajah mereka masih saja sama.Seakan,dunia ini terhenti berputar,seakan detikan jam terhenti untuk berdetik,tak ingin mengganggu kami kala itu.

“Se..selamat datang..”,kata ku kepada mereka.
“Hah…Jadi,disini tempat mu sekarang?Memang cocok.”,nafas pria itu memburu.
“Iya,cocok sekali.Banyak yang seperti dia disini.”
Waktu berhenti.Para pelanggan pun menatap kami.
“Ada yang bisa saya bantu?”,tanya ku.
“Diem kamu!!”,hempasan tangan yang kekar itu mendarat tepat di wajah ku.Membuat ku tersungkur ke lantai yang penuh dengan nestapah untaian para pelanggan.
“Masih saja kamu bisa kerja kayak gini! Sudah menghancurkan nama keluarga,berani sekali kamu bekerja disini! Tempat Jahanam ini!!”,wanita itu histeris dan memukul ku.Tangan nya yang tak terlalu besar itu menampar,mencakar,mencubit dan menjambak rambut ku.

Image result for fight photos on tumblr

Tuhan..apakah ini akan terus berlanjut?
Aku sangat malu.
Selamat kan lah aku Tuhan.

Aku biarkan mereka berdua menyiksa ku.Para pelanggan disana mencoba meleraikan ku dan kedua orang tua ku.Sakit,namun lebih sakit melihat ibu ku menangis.Menumpah kan air mata nya kepada ku.Mendarat di wajah ku yang sudah hampir babak belur ini.Hingga aku tak sadarkan diri dan yang kulihat hanyalah kegelapan yang terulang.

“And after that,what happen to you?”

“After that,I’m awaken.The room smells so good.So neat.Everything is white and brown.So comfy there.But I’m aware,this is not my place like ordninary.The hot chocolate standing there and there is a note beside the lamp.”For you” I guess.I’m drink that,and honestly,the atmosphere like this make my body more fit and comfortable.But…”
            
               Seketika kepala ku menjadi pusing.Ditambah dengan rasa kantuk yang tiada kira.Badan ku lunglai.Aku berpikir mungkin karena aku telalu senang berada di ruangan ini,sehingga tubuh ku kini rebah dan tak sadarkan diri untuk ke dua kalinya.
           
               Mata ku terbuka perlahan.Ku lihat seorang pria yang tak asing bagiku tengah mengendus semua bagian tubuh ku.Ingin rasanya aku memberontak.Helaian,demi helaian ia mulai menatap mata ku.”Ah sudah tersadar ya?” katanya berbisik.Aku ingin pergi dari sini.Ya Tuhan,lindungi lah aku.Hingga aku putuskan untuk memejamkan mata ku dan hanya bisa menanti esok hari yang akan membuat batin ku tersiksa.

Kejadian malam itu membuat batin ku tersiksa.Aku putuskan untuk berhenti bekerja.Berhenti melangkah.Cobaan yang datang bertubi-tubi membuat mata ku menalar kosong.Hanya berdiri dengan kedua telapak kaki yang perlahan akan menemukan ajalnya.Berdiri diambang kematian.Mencari peluang untuk bertemu dengan Tuhan.Sungai yang mengalir deras dan dalam,jalanan yang sepi.Membuat ku menalar kosong.Hidup ku,sudah berakhir.Inilah akhir dari kisah ku.

Image result for sad photos on tumblr
Bola mata ini berhenti menalar.Semua menjadi gelap.Sangat gelap.Namun,firman Tuhan berbisik di telinga ku,sesaat sebelum aku memutuskan untuk mengakhiri hidupku.Apakah Tuhan masih menganggap ku adalah pengikut nya?Setelah semua yang telah ku lakukan.
“Hidup mu masih panjang.Belum saatnya kau mati dengan keadaan hina ini.Apabila kau ingin mengakhiri hidup mu,biarkanlah aku yang membinasakan mu dari dunia ini,tanpa rasa sakit sedikit pun.”
Aku membuka kedua bola mata ku.Aku menghentikan niatan bodoh ku dan tersungkur di panas nya jalanan.Aku menangis.Menangis sejadi jadi nya.Meratapi semua perbuatan bodoh ku.Aku menangis,menjadi manusia yang sudah hina dan kotor.Aku menangis,meratapi semua usaha ku sia-sia dan hanya melakukan hal bodoh.Aku memikirkan wajah sedih ibu dan bapak ku.Aku menangis di dalam penderitaan ku sendiri yang hina ini.
“After that,I work in another place.Still hurt in my mind and my heart.But, I try to not thinking about it.You know what’s make me on that time still standing up in this world?”

“What is that?”
“Because my passion.”
Aku mulai kembali dari nol.Memulai kehidupan ku di tempat kerja yang berbeda.Walau masih di salon,aku belajar hal dan trik baru disini.Aku memperdalam ilmu yang telah kudapatkan sebelumnya,dengan ilmu yang langsung berada di lapangan.Aku menjadi tahu,apa-apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan,lalu bagaimana menyisir ataupun memotong rambut yang baik,dan sebagai nya.Semua aku pelajari dan aku terapkan kepada pelanggan.

Image result for working photos on tumblr

Syukur,semua orang menyukai nya.Setiap datang ke salon ini,mereka pasti akan menanyakan keberadaan ku.Ataupun mereka yang belum mengetahui ku,teman-teman ku di salon akan memanggil ku dan menunjukan keahlian ku.Tidak hanya rambut saja,make up pun tak luput dari perhatian.

Hingga pada tahun 2012 aku berhenti dari salon tersebut,dan memulai bisnis ku sendiri.Uang yang terkumpul selama tiga tahun,cukup untuk membuka suatu usaha.Manager ku pun memberikan ku bonus dan menyemangati ku untuk membuka usaha ku sendiri.Aku mencari ruko yang disewakan.Modal yang ku genggam belum lah cukup untuk membuat suatu gedung salon miliku seorang.Maka dari itu aku mencari ruko dan bertempur melawan sengatan matahari.

Panas yang membara membuat semua air yang berada didalam tubuh ku menguap,menyeruak melewati pori-pori kulit.Tak sampai disitu,polusi kota metropolitan,dan gedung-gedung yang tak begitu tinggi membuat ku sedikit lelah.Ku sandarkan tubuh ini,mengistirahatkan sejenak dan memijat tangan ku sendiri yang sedari tadi membawa tas yang berisi baju-baju ku.

Menalar,memperhatikan para pejalan kaki silih berganti datang dari kanan dan kiri membuat ku mengantuk.Ku tepis rasa kantuk ku kala itu dan mulai bangkit mencari ruko yang disewakan.
“Did you find the place?”
“Yes..
Berjarak seratus meter,aku menemukan suatu ruko.Ruko yang berderet itu terdiri dari empat pertokoan.Dan yang paling terakhir masih tergembok.Aku berlari dan berharap semoga apa yang aku lihat ini tidaklah salah.Apakah keberuntungan akan datang kepada ku?
“But….the owner scold me after i’m showing my money.She said that my money is not enough for rent this place although it’s only for a month.So I decided walking again and swing my legs tiredly.”

Dunia ini sangatlah keras.Berbagai masalah akan datang setiap detikan kehidupan.Cobaan datang silih berganti,menghajar ku bertubi-tubi.Namun apa yang membuat ku berdiri disini? Tidak goyah,yang ada hanyalah wajah yang sumringai? Iya,ketabahan hati dan ketegaran.Tak ada yang mengajari ku rumus seperti itu.Hanya aku,yang belajar dari berbagai pengalaman.Tak bisa dipungkiri lagi bahwa,inilah suatu proses.

Dan aku mempercayai nya….
2015 . . .
Tahun,dimana tahun yang harus aku syukuri.Sering terucap dalam hati ku,tak berhenti aku untuk mengucap syukur.Pagi datang,sejarah pun kembali lagi melanjutkan kisah nya.Saat matahari terbenam,disanalah kisah berakhir.Tahun yang berganti silih berganti,terus mengaluir bagaikan sungai di kota metropolitan.

Kini,usaha yang sudah aku geluti sedari lama,sudah berkembang dan semakin berkembang.Bahkan terbilang sukses.Semua itu tak terlepas dari kendali Tuhan,pun orang-orang yang selalu memberikan mu dukungan dan semangat.Tak perlu adanya uang dalam memberikan mu semangat,dorongan batin sangatlah lebih daripada cukup untuk membuat mu bergerak dan keluar dari zona mu.

Kini,salon yang sudah aku tintis tertancap megah di tengah-tengah keramaian kota metropolitan ini.Kini,tak ada lagi panas yang mmerajalela,ataupun dingin nya malam yang menusuk hingga menuju tulang yang terdalam.Kini pun aku tak harus khawatir dengan berbagai macam kondisi cuaca,karena atap yang kokoh sudah bersua di pinggiran kota.

Awal tahun 2014 aku sudah membuka salon ku.Namun,perabotan dan lain-lain yang menjadi kendala kala itu.Semua masih kosong.Bewarna putih dan bergema.Tak ada apapun disana.Hanyalah stopkontak yang tersusun rapi di setiap dinding.Aku pun pergi ke tempat-tempat ala yang menjual berbagai perabotan salon,namun tak ada satu diantara mereka yang membuat hati ku tertarik.Terkadang aku melihat lecetan,walau pemilik mengklain bahwa alat ini masih baru.

Namun,kenalan ku memberitahukan ku suatu marketplace yang menjual berbagai macam perabotan untuk mendukung suatu usaha,salah satunya usaha salon.Nama marketplace itu ialah Ralali B2BMarketplace.


Setelah aku mencari tahu lebih lanjut tentang Ralali,aku menyadari bahwa Ralali bukanlah marketplace biasa.Ralali merupakan salah satu marketplace yang menyusung konsep B2B atau Busniness to Bussiness.Dalam artian,mereka menyediakan suatu jasa/barang yang diperuntukan/dijual untuk pembisnis lainya.Harga di Ralali.com itupun relative murah untuk pembisnis baru.Spesifikasi yang diberikan pun sangat lengkap.Pelayanan yang mudah dan pembayaran nya yang aman.
“So,this marketplace really helpful for you,right?”
“Yes of course,…

            Saat itu,aku hendak membeli beberapa barang saja,karena ditakutkan uang di genggamn ku tak cukup untuk membeli semua perabotan sekaligus.Namun,setelah aku melihat harga di Ralali.com semua harganya miring.Diskon nya sangat banyak.Tak tanggung-tanggung untuk masalah diskon.Bahkan cermin yang biasa dipakai untuk di salon pun sangat murah.Awalnya sih ragu,karena aku takut bahwa pesanan tidak sesuai dan sudah lecet.Namun,aku memastikan diriku bahwa marketplace ini aman dan memutuskan untuk membeli alat sekaligus perabotan.

            Beberapa hari setelah itu,aku terbangun.Aku tidur di dalam ruko tersebut.Keesokan paginya aku melihat kurir yang mengirimkan perabotan tersebut.Senang nya bukan main,akhirnya barang-barang tersebut sampai.Kurirnya pun mengangkut dan membuka satu persatu  perabotan dan alat salon tersebut.Mereka mempersilahkan ku untuk mengecek nya apakah ada kerusakan atau tidak.Setelah dirasa tak ada mereka pamit dan berlalu.

Ralali.com memberikan garansi kerusakan kepada barang-barang nya.Garansi selama tiga hari dan itu lebih dari cukup.Ditambah,Ralali.com memberikan pelayanan perbaikan apabila telah habis masa garansi.Semua sudah dipikirkan matangmatang oleh pihak Ralali.com
Berbelanja menjadi mudah,dengan adanya ralali.com

“Okay,so this is the last question mr.sigit What is your next plan?”
“ Okay,my next plan? I want to be more famous artist make up.And also developing my beauty center,so everybody knows about my life and my effort.Thank you”
“and cut ! Alright thank you mr.sigit.”
“Thank you sir ! haha”

Dunia ini sangatlah keras.Sekeras apapun dirimu,sebaja apapun dirimu,akan hancur dengan kehidupan dunia.Jangan biarkan ia menjatuhkan mu terus menerus,jangan biarkan dunia menghardik mu terlalu lama.Berusaha keraslah demi sesuatu yang kau inginkan.Walaupun lingkungan sekitar mu tidak mendukung mu karena suatu dan lain hal,tetaplah berdiri dengan gagah berani dan tantang dunia.

Dunia itu kejam,jadi kita harus mempelajari bagaimana cara untuk kejam kepada dunia.

Hello guys thx you so much already supported me and finally im to be a winner for this bloc competition thx you so much guys ! yey ah yeah for your information,i you want know more about me just click my instagram here : @anandamuh

4 comments :

  1. SAYA TURUT ANDIL DALAM HASIL PENGUMUMAN INI DIMANA SEBELUM NYA SUDAH TERLEWATI DARI TANGGAL YANG SUDAH DITENTUKAN KEMUDIAN SAYA PROTES DENGAN BAHASA YANG KASAR, LALU RALALI MENJAWAB KATANYA DIUNDUR / DIPERPANJANG PADAHAL TIDAK ADA PEMBERITAHUAN SEBELUM SAYA PROTES.

    ReplyDelete
  2. Wah keren nih artikelnya... ceritanya inspiratif sekali...
    Selamat ya atas kemenanganya!...

    ReplyDelete

My Instagram

Designed By OddThemes | Distributed By Blogger Templates